SEJARAH ORACLE
Pada dasarnya berdasarkan cara bagaimana data-dat aitu
diorganisasi ada beberapa tipe sistem basis data (tipe hierarki, jaringan, dan
sebagainya, hingga yang paling maju saat ini:sistem basis data
objek-relasional). Namun demikian, yang hingga saat ini paling banyak digunakan
adalah basis data relasional(relational database). Konsep basis data relasional
sendiripertama kali dikemukakan oleh peter chen pada sekitar tahun
1970-an dalam paper-nyayang terkenal dan kemudian diimplementasikan
dalam bentuk sistem manejemen basis data(DBMS-data base managemrnt sistem)
oleh DR. Ted Codd pada tahun yang sama di IBM (Internasional Businnes
Machine) Research Center.
Basis data ralasional adalah tipe basis data atau sistem
manajemen basis data yang menyimpan data-data dalam bentuk table yang terdiri
dari baris-baris datadan kolom-kolom data di mana data pada kolom dan baris
tertentu terkadang dapat digunakan sebagai rujukan
pencarian data yang berkaitan di table yang lain.
Dalam basis data ralasional, data-data disimpan dalam ben
ruk table (beberapa penulis menyebutnya relasi) di mana baris-baris pada table
manyatakan rekaman-rekaman (record) dan dalam kolom menyatakan field-field
(atribut-atribut dalam rekaman). Untuk memandu pencarian basis data relasional
mencocokkan data-data dari salah satu table dengan data-data pada table yang
lain dan menghasilkan table ketiga yang menggabungkan data-data dari kedua
table tersebut.
Sistem basis data relasional, seperti telah kita singgung di
atas, pertama kali diperkenalkan oleh DR.
Ted Codd dari
IBM (Internasional Businnes Machine) Research
Center pada tahun
1970. Kepopuleran basis data relasional
antara lain karena ia didukung oleh landasan matematika (Kalkulus Relational)
yang tangguh. Model relasional menampilkan basis data sebagai koleksi dari
relasi-relasi (baca: basis data adalah himpunan dari relasi-relasi). Secara
formal,setiap relasi ditampilakan dalam dalam bentuk tabel atau sering disebut
tabel datar (flat files) dari rekaman-rekaman (record). Selain itu relasi sering didefinisikan sebagai himpunan dari rekaman-rekaman.
Dalam berkas-berkas basis data , rekaman-rekaman (record) secara fisik
tersimpan dalam media simpan tertentu sehingga ada hubungan (relasi) satu sama
lain. Ketika kita menampilakn relasi sebagai table, baris-baris
(rekaman-rekaman) ditampilkan menurut hubungan yang pasti.
Setiap nilai dalam atribut suatu
rekaman harus bernilai atomic, yang artinya tidak dapat dibagi lagi
menjadi komponen-momponennya dalam kerangka model relasional sehingga atribut
bernilai banyak tidak diizinkan. (teori di belakang fenomena ini adalah asumsi first
normal form). Skema relasi dapat ditafsirkan sebagai deklarasi atau tipe
pernyataan. Catat bahwa kebanyakan relasi adalah fakta tentang sebuah/beberapa buah entitas.
Entitas adalah sekumpulan objek di dunia nyata yang memiliki karakteristik
serta perilaku yang serupa dalam kaitannya dengan aplikasi tertentu.
Dalam basis data relasional kita juga dapat menjumpai integritas referensial yang menghubungkan kunci primer/primary key (atribut pengidentifikasi suatu rekaman) dengan kunci tamu (foreign key) di tabel lain yang memiliki hubungan dengan tabel terdahulu. Kunci primer ini tidak bolek berisi dengan nilai kosong (null) dan harus unik, sebab nilai kunci primer digunakan untuk mengidentifikasi rekaman individual dalam relasi. Tanpa kunci primer kita akan sulit menentukan sebuah rekaman adalah unik dibandingkan rekaman yang lain.
Dalam basis data relasional kita juga dapat menjumpai integritas referensial yang menghubungkan kunci primer/primary key (atribut pengidentifikasi suatu rekaman) dengan kunci tamu (foreign key) di tabel lain yang memiliki hubungan dengan tabel terdahulu. Kunci primer ini tidak bolek berisi dengan nilai kosong (null) dan harus unik, sebab nilai kunci primer digunakan untuk mengidentifikasi rekaman individual dalam relasi. Tanpa kunci primer kita akan sulit menentukan sebuah rekaman adalah unik dibandingkan rekaman yang lain.
Basis data bertepi relasional (RDBMS/ Relational Database Menajemen
System), seperti yang kita bahas di atas, adalah basis daata di mana
data-data secara logita disimpan dalam
bentuk tabel /relasi-relasi. RDBMS memiliki 3 aspek utama yaitu:
·
Data ditampilkan
sebagai tabel-tabel 2 dimensi. Tabel-tabel memiliki nomor yang
spesifik bagi setiap baris dan kolom dan suatu data disimpan dalam suatu baris
serta kolom tertentu. Kolom-kolom memperlihatkan atribut-atribut dan setiap
baris mewakili data-data untuk suatu objek.
·
Operator untuk
memanipulasi tabel-tabel. (Structured Query Language)
adalah bahasa basis data standar untuk akses data pada basis data bertpe
relasional. Dalam hampir segala hal menyangkut administrasi basis data, oracle
menggunakan sintaks-sintaks SQL. Selain itu, suatu pengembangan dari bahasa
pemrograman nir-prosedural SQL yang khas Oracle yaitu: PL/SQL (Programing
Language/ Structured Query Language), juga dikembangkan Oracle
Corp demi peningkatan kemampuan SQL baku.
·
Integritas
referensial. Integritas referensial merupakan sarana
penghubung utama pada suatu basis data relasional sehingga data pada suatu
tabel dapat berhubungan dengan suatu data pada tabel yang lain, melalui
penggunaan kunci primer(primary key) dan kunci tamu (foreign key)
·
Oracle corp
Setelah kita membahas secara ringkas konsep basis data
relasional di atas, sudah sewajarnya kita mengenal perusahaan yang berdedikasi
untuk mengembangkan basis datya oracle, yang merupakan sistem basis data paling canggih
saat ini. Oracle Corporation, merupakan perusahaan perangkat
lunak terbesar di dunia dan merupakan penyedia utama dari perangkat lunak
sistem basis data (DBMS-Database Manajemen System). Program-program
basis data Oracle 10g memungkinkan perusahaan-perusahaan
besara dan pemerintah- pemerintah mengelola, mengakses, dan menyimpan sejumlah
informasi pada berbagai sistem komputer dari laporan penjualan perusahaan,
penggajian, hingga daftar pelanggan pada sistem pemesanan layanan penerbangan.
Saat ini, Oracle juga membuat kakas-kakas (baca: tool)
lain untuk para pengembang perangkat lunak (Software Developer) dan juga
mengembangkan berbagai perangkat lunak untuk mengelola informasi-informasidi
komputer server. Perusahaan Oracle Corporation ini
berbasis di Redwood Shores, California, Amerika Serikat.
Lawrence
J. Ellison, Robert N. Miner dan Edward Oates mendirikan System Development
Laboratories pada tahun 1977 untuk mengembangkan perangkat lunak basis data
untuk komputer mainframe. Ellison bekerja pada perusahaan ini untuk mengembangkan
komputer mainframe pertama yang kompatibel dengan komputer-komputer
Internasional Business Machine (IBM) Corporation. Diperusahaan baru ini,
Ellison sudah lama memperhatikan bahwa IBM telah mengembangkan programn
basis data bertipe relasional, yang bernama DB2. System Development
Laboratories menantang pasaran program basis data relasional IBM pada tahun
1979 dengan mengembangkan sistem basis data relasional yang mereka namakan Oracle
RDBMS (Relasional Database Manajement System), produk sistem basis
data relasional komersial pertama yang menggunakan SQL (Structured Query
Language). (saat ini SQL telah menjadi standar untuk produk-produk basis
data bertipe relasional).
Pada
tahun 1982, merubah namanya menjadi Oracle Corporation,setelah sukses dengan prosuk basis
datanya yang bernama sama: Oracle, Oracle
Corporation kemudian
menjadi pemimpin industri dalam hal produk perangkat lunak sistem
basis data, dan memenangkan berbagai kontrak pengembangan aplikasi-aplikasi
basis data di berbagai perusahaan besar di Amerika Serikat dan di seluruh
dunia. Selama tahun 1980-an penjualan Oracle berlipat dua setiap tahun.
Bertumbuh dari $2,5 juta pada tahun 1982 menjadi $916 pada tahun 1990. Pada
tahun 1991 perusahaan ini mengalami kerugiannya untuk yang pertaman kali dan
kemudia melakukan reorganisasi sistem basis datanya. Pada tahun 1992 perusahaan
ini meraup kembali keuntungan. Oracle Corporation selanjutnya mulai
bergerak untuk mengembangkan perangkat keras dan perangkat lunak untuk
menangani basis data video, suara (audio), dan teks berukuran besar, untuk
aplikasi-aplikasi yang berjalan lewat jaringan global (internet). Oracle
Corporation kemudian juga membeli nCube corporation di Foster City,
California, perintis dalam komputer super yang menggunakan teknik komputasi
yang dinamakan Massively Parallel Processing. Akuisisi ini memungkinkan Oracle
Database Server bekerja dengan perangkat keras yang mampu
memindahkan sejumlah data berjumlah besar yang dibutuhkan untuk mengelola basis
data multimedia.
Komentar
Posting Komentar